PASAMAN, JAPOS.CO – Nagari Muaro Sungai Lolo tak main-main dalam pencegahan Covid-19 untuk menjaga masyarakat agar tidak terpapar, maka setiap orang yang masuk ke Muaro dilakukan pendataan dan pemeriksaan suhu tubuh menggunakan termogun.
Pj Nagari Sungai Lolo, Abu Bakar Tarmzi kepada Japos.co menjelaskan antisipasi terhadap Covid-19 ini perlu dilakukan, berbagai upaya telah dilakukan Pemerintahan Nagari berupa himbauan kemasyarakat melalui spanduk dan stiker serta pengeras suara, Selasa (12/05).
“Untuk pencegahan dan penanganan Covid-19 ini pemerintah Nagari menganggarkan dana Rp. 150 juta dimana sebahagian dana telah dipergunakan untuk pembelian masker relawan,termogun,baju pelindung bagi relawan, hand sanitizer,alat semprot,bahan pembuat desinfektan,pembuatan dan biaya posko,serta pembuatan spanduk dan stiker,” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama sekretaris Nagari Muaro Sungai Lolo Syafri juga menyampaikan bahwa tim Relawan Nagari Lawan Covid-19 yang diketuai oleh Pj Nagari telah melakukan himbauan agar setiap masyarakat pulang dari daerah notifikasi supaya melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.
“Keseriusan kita dalam pencegahan Covid-19 ini tidak lain untuk melakukan pencegahan agar masyarakat kita tidak terpapar wabah virus ini, karena letak daerah kita cukup jauh dan akses jalan yang kurang bagus sehingga apabila masyarakat kita terpapar ini akan sangat membahayakan, ” terangnya.
“Semoga saja dengan usaha dan upaya yang dilakukan ini warga Nagari Muaro Sungai Lolo dapat terhidar dari wabah virus corona ini,” tutupnya.(if)