Melawi, JAPOS.CO – Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Tarmiji melaksanakan rapat koordinasi (rakor) dengan seluruh bupati dan walikota melalui video conference (vicon). Gubernur bersama seluruh bupati/walikota dan kepala dinas se wilayah Kalimantan Barat rapat bersama membahas sejauhmana kesiapan pemerintah kabupaten/kota dalam upaya pencegahan virus Corona atau Covid-19 di wilayah masing-masing, Selasa (7/4/2020).
Di kesempatan ini, Bupati Melawi Panji SSos didampingi Pj Sekda Fricilla dan para kepala dinas, menyampaikan kepada Gubernur Tarmiji soal penanggulangan virus Corona.
Disampaikan oleh Panji, Pemkab Melawi telah bekerja sama dengan aparat Kepolisian, TNI, dan organisasi lainnya sejak awal Maret 2020 yaitu melakukan langkah-langkah kooperatif pencegahan virus Corona di wilayah kabupaten.
Soal penanggulangan anggaran, disampaikan oleh Gubernur Tarmiji bahwa Melawi sudah sedang melakukan penyusunan ulang APBD untuk mengganggarkan anggaran penanggulangan pencegahan virus Corona ini, yaitu berupa pengadaan APD, anggaran membantu operasional petugas kesehatan, Tim Gugus yang sudah terbentuk, aparat keamanan, dan yang terlibat bertugas serta anggaran penanganan masyarakat, ang terkena Covid-19.
“Kurang lebih satu bulan ini, Pemkab Melawi sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan melakukan penyemprotan disinfektan di tempat-tempat ibadah, pertemuan masyarakat ke rumah-rumah, dan membagi masker serta vitamin bekerja sama dengan Tim Gugus, pihak Kepolisiaan, TNI, PMI dan Organisasi, maupun lembaga masyarakat lainnya, serta penyediaan sarana prasarana kelengkapan penanggulangan virus tersebut,” sebut Panji.
Langkah dan tindakan lanjut, katanaya Pemakb sudah mendirikan Pos Pemantau di perbatasan Melawi-Sintang (Simpang Nanga Pinoh). “Posko ini sangat efektif dalam pencegahan warga yang masuk ke wilayah Melawi, termasuk pemeriksaan kendaraan yang masuk ke Melawi,” Bupati Panji melaporkan kepada Gubernur Tarmiji.(Pangaribuan)