Pandeglang, JAPOS.CO – Rampungnya pembangunan Posyandu di Desa Banyu Mekar Kecamatan Labuan menuai tanya. Pasalnya setelah pembangunan posyandu selesai ada item yang tidak dipenuhi, yaitu tidak adanya torn air.
“Tempat menyimpan torn air tersebut tidak ada, padahal sewaktu awal di side plan gambar pemakain torn dan menara tornnya ada,” tutur warga yang enggan namanya di publikasi.
“Pembangunan Posyandu yang di bangun tahun ini ada bagian yang dihilangkan, yaitu torn. Tempat nyimpan tornyakan waktu di gambar mah ada itu pak, saya juga liat gambarnya, saya juga ikut kerja, upahnya juga di borongkan, anggaran desa tahun 2018 ini itu pak, cuma itu yang saya tahu,” kata dia pada japos.co, Selasa (15/1).
Hasil penelusuran japos.co ke lokasi posyandu yang disebutkan warga (16/1), benar saja tidak tampak adanya menara torn, pengeboran air pun tak ada padahal sejatinya jika dalam pembanguanan yang menyertakan torn air sudah tentu harus ada pengeboran atau sumur bornya guna suplai kebutuhan airnya.
Namun sampai berita ini diterbitkan Kepala Desa Banyu Mekar belum memberikam jawaban ketika dikonfirmasi, baik melalui telefon seluler hingga di datangi ke kantor desa pada Rabu (16/1). (Na2)